1. Lubang Jepang
Sebagai salah satu objek wiasata paling diminati di Bukit Tinggi, Lubang Jepang adalah sebuah terowongan peninggalan Jepang yang dibangun sekitar tahun 1942. Pembangunannya pun melibatkan ribuan tenaga kerja Romusha yang dikirim dari pulau Jawa, Sulawesi hingga Kalimantan. Fungsinya? Tentu untuk kepentingan bersembunyi dan bertahan.
Lubang Jepang juga menjadi gudang perbekalan peralatan perang tentara Nippon. Panjangnya mencapai 1400 m dan terdapat beberapa ruangan untuk pengintaian, penjara, penyergapan dan lain sebagainya. Konon, ada banyak tentara Indonesia yang disiksa di dalam terowongan ini. Memasuki terowongan, hawa dingin langsung menyeruak. Lebarnya hanya 2 meter dan berkelok-kelok.
Struktur bangunan Lubang Jepang ini patut diacungi jempol karena saat Sumatera Barat diguncang gempa bumi tahun 2009, terowongan ini masih tegak berdiri.
2. Janjang Koto Gadang
Anda ingin melihat Tembok Cina? Tak perlu jauh-jauh, kota Bukittinggi ternyata memiliki Great Wall yang tak kalah apik. Janjang Koto Gadang merupakan tembok raksasa yang menghubungkan Bukittinggi dan Agam. Panjangnya kurang lebih 1 km dan wisatawan dapat masuk melalui dua pintu yang salah satunya berdekatan dengan lokasi Lubang Jepang. Dari sini, pengunjung disuguhi indahnya pemandangan tebing-tebing dan persawahan serta megahnya Ngarai Sianok.
Desain arsitekturnya sangat mirip dengan Great Wall China. Selain menyusuri tembok raksasa ini, Anda juga dapat naik ke jembatan gantung dan beristirahat di pos-pos yang telah disediakan untuk menikmati pemandangan alam Sumatera. Butuh stamina yang fit untuk menapaki Janjang Koto Gadang yang naik turun. Jadi, pastikan kondisi tubuh Anda dalam keadaan sehat, ya!
Karena medannya cukup menantang, 1 km terasa cukup lama apalagi bagi yang tak biasa berjalan kaki. Untuk itu, sediakan bekal seperti air minum aga tak kehausan di tengah perjalanan.
3. Lembah Harau
Lembah Harau terletak di antara dua bukit cadas dengan kedalaman 150 m. Lokasi lembah ini berada di kota Payakumbuh. Wisata alam di Lembah Harau menyajikan panorama alam yang unik karena bukit-bukit yang membentuk gelombang serta udara yang menyegarkan.
Tak jauh dari lembah, terdapat tebing granit yang tingginya mencapai 300 meter. Anda juga dapat mengunjungi air terjun serta menemukan Siamang, Beruang, Monyet ekor panjang serta Landak di cagar alam yang terdapat disana.
Ada yang unik dari Lembah Harau, yakni gema yang dihasilkan ketika Anda berteriak sebanyak 7 kali.
4. Lembah Anai
Saat berwisata dari Bukittinggi ke Padang, Anda akan melewati Lembah Anai yang terletak di jalan raya Padang-Bukittinggi. Objek wisata yang populer di lembah ini adalah air terjun dengan ketinggian 35 meter. Air terjun ini berasal dari Sungai Batang Lurang Dalam yang ada di Gunung Singgalang. Sebagai cagar alam, udara di sekitar lembah sangat sejuk dan pemandangan alamnya pun asri. Kawasan ini merupakan tempat tinggal dari monyet liar yang bergelantungan di sekitaran lembah. Dari kota Padang, Lembah Anai dapat ditempuh kurang lebih satu jam saja dengan kendaraan.
5. Lubang Mbah Soero
Satu lagi peninggalan sejarah yang kini jadi objek wisata di Sumatera Barat. Lubang Mbah Soero sebenarnya adalah goa bekas penambangan batu bara yang dibangun pada jaman Belanda. Panjangnya mencapai berpuluh-puluh kilometer namun karena alasan keselamatan, hanya 186 meter saja yang dibuka untuk umum.