Saifudin
pelaku pelecehan seksual terhadap muridnya saat di Polsek Sei Beduk, Kamis
(17/2). Foto: Dalil Harahap/ Batam Pos |
BATAMHARIINI.COM - YN (14)
korban pelecehan seksual yang dilakukan oleh Saifudin, guru ngajinya sendiri
mengaku cukup lega setelah membuat keterangan di Polsek Sei Beduk.
YN awalnya
mengaku sempat trauma atas perbuatan guru ngaji yang melakukan tindakan
pelecehan terhadap dirinya bersama keenam temannya.
“Sekarang
udah lebih lega dan nyaman dari sebelumnya,” ungkap YN saat ditemui di
rumahnya. Kamis (17/3).
YN dan
teman-temannya mengaji mulai dari pukul 17.00 WIB sampai pukul 20.00 WIB di
Yayasan Sultan Saifudin yang terletak di Perumahan Puri Agung III, Kelurahan
Tanjung Piayu, Kecamatan Sei Beduk.
“Jadwal
ngaji habis Magrib sampai jam delapan, kalau yang piket mulai dari jam lima
udah datang. Biasanya, setelah selesai ngaji dia melakukannya,” lanjut YN.
Menurut
pengakuan teman-temannya kepada YN. Teman-temannya ada yang sempat dicium di
bibir dan pipinya hingga menyentuh kemaluan temannya.
“Yang
dilakukannya sama teman saya ada yang dicium pipinya dan bibirnya, dipegang
payudaranya hingga dipegang kemaluannya,” terang YN.
Saat ini,
Saifudin telah diamankan di Polsek Sei Beduk untuk dimintai keterangan lebih
lanjut mengenai perbuatannya terhadap ke enam korbannya. (eggi)
Sumber : Batampos